Bab 10 Perencanaan dan Kendali Manajemen
1. Sebutkan 4 dimensi utama pembuatan model usaha!
Jawab
:
4 dimensi utama :
1)
Mengidentifikasikan faktor –
faktor utama yang relevan terhadap kemajuan perusahaan di masa depan.
2)
Merumuskan tehnik yang memadai
untuk meramalkan perkembangan masa depan dan menganalisis kemampuan perusahaan
untuk menyesuaikan diri atau memanfaatkan perkembangan tersebut.
3)
Mengembangkan sumber – sumber
data untuk mendukung pilihan – pilihan strategis.
4)
Mentranslasikan pilihan –
pilihan tertentu menjadi serangkaian tindakan yang spesifik.
2. Sebutkan 3 bidang pengukuran adaptasi oleh perusahaan
multinasional atas model perencanaan investasi tradisional!
Jawab :
a.
Menentukan pengembalian yang relevan
untuk investasi internasional
b. Mengukur ekspekstasi pasar
c.
Menghitung biaya modal perusahaan
multinasional
Bab 11 Manajemen Resiko Keuangan
1. Sebutkan 4 manajemen resiko dalam dunia kurs mengambang!
Jawab
:
a.
Antisipasi pergerakan kurs,
b.
Pengukuran risiko kurs valuta asing yang dihadapi perusahaan,
c.
Perancangan strategi perlindungan yang memadai
d.
Pembuatan pengendalian manajemen risiko internal.
2. Sebutkan pengertian neraca perdagangan dan neraca pembayaran!
Jawab :
·
Neraca perdagangan : pemerintah
sering kali memanfaatkan devaluasi mata uang untuk menyelesaikan neraca
perdagangan yang tidak menguntungkan (yaitu apabila ekspor < impor)
·
Neraca pembayaran : suatu
negara yang menghabiskan (mengimpor) dan berinventasi lebih banyak di luar daripada
yang dihasilkan (diekspor) atau diterimanya dalam bentuk investasi luar negeri
akan mengalami tekanan penurunan nilai mata uangnya.
Bab 12 Penetapan Harga Transfer dan Perpajakan Internasional
1. Sebutkan dan jelaskan macam2 Pajak!
Jawab :
a.
Pajak
langsung
seperti pajak penghasilan, mudah
untuk dikenali dan umumnya diungkapkan pada laporan keuangan perusahaan. Yang
lainnya, yaitu pajak tidak langsung seperti pajak konsumsi, tidak dapat
dikenali dengan jelas dan tidak terlalu sering diungkapkan. Umumnya, mereka
tersembunyi dalam pos “biaya dan beban lain-lain”.
b.
Pajak
penghasilan perusahaan
mungkin digunakan secara lebih luas
untuk menghasilkan pendapatan bagi pemerintah dibandingkan dengan pajak utama
lainnya, dengan kemungkinan pengecualian untuk bea dan cukai.
c.
Pajak
Pungutan
adalah pajak yang dikenakan oleh
pemerintah terhadap dividen, bunga, dan pembayaran royalti yang diterima oleh
investor asing. Sebagai contoh misalkan suatu negara mengenakan pajak pungutan
sebesar 10% atas bunga yang dibayarkan oleh obligasi. Apabila pajak ini
dikenakan terhadap penerima bunga dari luar negeri, pajak ini umumnya dipungut
oleh perusahaan pembayar bunga dari sumbernya, yang kemudian membayarkan hasil
pungutan itu kepada pengumpul pajak di negara asal. Karena pajak pungutan dapat
menghambat arus modal investasi jangka panjang secara internasional, sering
kali pajak ini dimodifikasi melalui perjanjian pajak bilateral.
d.
Pajak
pertambahan nilai
merupakan pajak konsumsi yang
ditemukan di Eropa dan Kanada. Pajak ini berlaku untuk total penjualan
dikurangi dengan pembelian dari unit penjual perantara. Perusahaan yang
membayar pajak ini sebelumny sebagai biaya dapat mengajukan klaim di kemudian
hari kepada pihak otoritas pajak.
e.
Pajak
perbatasan
seperti bea cukai dan bea impor,
umumnya ditujukan untuk menjaga agar barang domestik dapat bersaing dalam harga
dengan barang impor. Dengan demikian , pajak yang dikenakan terhadap impor
umumnya dilakukan secara paralel dan pajak tidak langsung lainnya dibayarkan
oleh produsen domestik barang yang sejenis.
f.
Pajak
transfer
merupakan jenis pajak tidak langsung
lainnya. Pajak ini dikenakan terhadap pengalihan ( transfer ) objek antar
pembayar pajak dan dapat menimbulkan pengaruh yang penting terhadap keputusan
bisnis seperti struktur akuisisi.
Makasih penjelasan akuntansi internasionalnya.
BalasHapus